RADIO STREAMING SEHATI– Dunia musik rock dan heavy metal berduka dengan kepergian Ozzy Osbourne, vokalis legendaris Black Sabbath, yang meninggal dunia pada Selasa, 22 Juli 2025, dalam usia 76 tahun. Kabar duka ini dikonfirmasi oleh keluarga Osbourne melalui pernyataan resmi di akun Instagram dan X resmi Ozzy Osbourne.
"Dengan kesedihan yang tak terlukiskan, kami harus mengumumkan bahwa Ozzy Osbourne tercinta telah meninggal dunia pagi ini. Ia bersama keluarganya dan dikelilingi oleh cinta. Kami meminta semua orang untuk menghormati privasi keluarga kami saat ini," tulis pernyataan keluarga, yang ditandatangani oleh Sharon, Jack, Kelly, Aimee, dan Louis Osbourne.
Ozzy Osbourne, yang dikenal sebagai "Prince of Darkness" dan "Godfather of Heavy Metal," telah lama berjuang melawan penyakit Parkinson yang didiagnosis sejak 2003, meskipun baru diumumkan ke publik pada Januari 2020. Penyakit ini memengaruhi gerakan tubuhnya secara progresif, hingga akhirnya ia tidak lagi mampu berjalan. Meski demikian, semangatnya untuk bermusik tidak pernah padam.
Pada 5 Juli 2025, Ozzy menggelar konser perpisahan bersejarah bersama Black Sabbath di Villa Park Stadium, Birmingham, kota kelahirannya. Konser bertajuk "Back to the Beginning" ini menjadi penampilan terakhirnya, di mana ia tampil dari atas kursi singgasana karena keterbatasan fisiknya. "Kalian tidak tahu betapa bahagianya saya malam ini. Terima kasih dari lubuk hati saya yang terdalam," ujar Ozzy kepada puluhan ribu penggemar yang hadir, menandai momen emosional dalam kariernya.
Lahir dengan nama John Michael Osbourne pada 3 Desember 1948 di Aston, Birmingham, Ozzy memulai kariernya bersama Black Sabbath pada 1968. Bersama Tony Iommi, Geezer Butler, dan Bill Ward, ia memelopori genre heavy metal dengan album-album seperti Black Sabbath (1970), Paranoid (1970), dan Master of Reality (1971), yang menghasilkan lagu-lagu ikonik seperti "Iron Man," "War Pigs," dan "Paranoid." Setelah dipecat dari Black Sabbath pada 1979 karena masalah kecanduan, Ozzy bangkit dengan karier solo yang gemilang, merilis album seperti Blizzard of Ozz (1980) dan Diary of a Madman (1981), dengan hits seperti "Crazy Train" dan "Mr. Crowley."
Selain musik, Ozzy juga dikenal melalui reality show The Osbournes di MTV, yang menampilkan kehidupan keluarganya bersama istri dan manajernya, Sharon Osbourne, serta anak-anaknya, Kelly dan Jack. Acara ini memperkenalkan sosoknya kepada generasi baru dan menambah popularitasnya sebagai ikon budaya pop.
Kepergian Ozzy Osbourne meninggalkan duka mendalam di kalangan musisi dan penggemar. Band Metallica mengunggah foto bersama Ozzy di X dengan emoji patah hati, sementara akun @astronomiaum menulis, "Kami bersyukur Ozzy mendedikasikan hatinya untuk melakukan apa yang dicintainya untuk terakhir kalinya. Beristirahatlah dalam damai, Pangeran Kegelapan."
Ozzy Osbourne meninggalkan warisan abadi dalam dunia musik, dengan lebih dari 100 juta rekaman terjual sepanjang kariernya, baik bersama Black Sabbath maupun sebagai solois. Ia dianugerahi dua penghargaan Rock & Roll Hall of Fame, pada 2006 bersama Black Sabbath dan pada 2024 sebagai artis solo.
Selamat jalan, Ozzy Osbourne. Legasimu akan terus menggema di hati penggemar heavy metal di seluruh dunia.
Editor: Andri Herdiansyah






