RADIO SEHATI
  • Beranda
  • Berita
    • Headline
    • Hiburan
    • Ragam
    • Idea
    • Olahraga
  • Selayang Pandang
  • Jadwal Special Program
  • Kerjasama dan Iklan
  • Profil Pengelola
  • Alamat Kontak
RADIO SEHATI
Home HIBURAN

Menelusuri Akar dan Evolusi Dangdut, Musik Khas Indonesia

Andri Herdiansyah Penulis: Andri Herdiansyah
Senin, 11 Agustus 2025
Menelusuri Akar dan Evolusi Dangdut, Musik Khas Indonesia

Ilustrasi menyanyi dangdut. Foto: Freepik

Share on FacebookShare on Twitter

RADIO STREAMING SEHATI - Sahabat Sehati Sejiwa, sebagai radio siaran streaming dengan tagline radio karaoke, interaktif memdunia Radio Sehati sangat terbuka untuk memutarkan berbagai genre musik termasuk campur sari, dangdut dan juga koplo. Hari Rabu merupakan hari istimewa karena bertemulah jadwal musik genre dangdut dengan genre campursari.

Acara Campursari Campur Sehati yang digawangi Mas Isdi Sejiwa sebagai host setiap hari Rabu pukul 09.00 sampai dengan pukul 12.00 siang Waktu Indonesia Barat yang memutarkan lagu genre musik koplo dan lagu -lagu daerah. Sedangkan acara musik Dangdut Mania Sehati digawangi oleh mas Eddy Mosal Sejiwa dengan jadwal setiap hari Rabu pukul 19.00 sampai dengan pukul 21.00 malam Waktu Indonesia Barat.

Mas Isdi Sejiwa juga menjadi host acara Laras Hati yang berjadwal hari Senin pukul 09.00 sampai dengan pukul 12.00 siang Waktu Indonesia Barat. Pendengar Acara Laras Hati bebas untuk request atau kirim karaoke lagu dari genre apa pun termasuk dangdut dan koplo.

Jadi sambil kita menikmati musik dangdut yang membuat jari kita bergoyang atau pun musik koplo yang asyik untuk ditirukan, mari kita membahas perbedaan serta sejarah nya musik dangdut & musik koplo. Apa itu musik koplo?

Merujuk pada literatur ilmiah yaitu jurnal berjudul  Dangdut Koplo: Selera Lokal Menjadi Selera Nasional yang ditulis oleh Michael H. B. Raditya dalam situs resmi Universitas Negeri Semarang (Unnes) musik dangdut lahir dari kata 'dang' dan 'dut' yang menjadi ciri khas hentakan instrumennya. Istilah dangdut baru populer pada 1970-an, yang merujuk pada bunyi gendang dalam pertunjukan dangdut. Perkembangan musik dangdut diawali musik Deli Melayu pada 1950-an. Itu merupakan musik Indonesia dengan campuran budaya Semenanjung Melayu.

Kemudian masuk juga musik-musik India ke Indonesia. Musik India dibawa dunia perfilman, dan disusul budaya-budaya Timur Tengah khususnya Arab.

Jika ditarik benang merahnya, dangdut merupakan musik yang mengombinasikan kekhasan Melayu, India dan Arab. Salah satu tokoh yang mempopulerkan dangdut adalah Rhoma Irama. Maka dari itu, hingga kini Rhoma dikenal sebagai Raja Dangdut.

Selanjutnya menilik dari sisi tempo musik, lagu dangdut memiliki tempo yang relatif lambat dibandingkan dengan lagu koplo. Lagu dangdut biasanya memiliki tempo antara 80 hingga 110 bpm, sedangkan lagu koplo memiliki tempo lebih cepat, berkisar antara 120 hingga 140 bpm.

Instrumen dalam lagu dangdut biasanya terdiri dari keyboard, gitar, drum, bass, dan seruling. Sedangkan dalam lagu koplo, instrumen yang paling khas adalah kendang kempul, sebuah drum tradisional Indonesia, yang memberikan ritme yang khas dan kuat.

Vokal dalam lagu dangdut cenderung lebih pelan dan lembut, dengan penggunaan teknik vokal yang lebih banyak seperti vibrato dan falsetto. Sedangkan vokal dalam lagu koplo cenderung lebih keras dan kuat, dengan teknik vokal yang lebih sederhana. Selain tempo cepat dan kendang yang dominan, musik koplo juga seringkali ditandai dengan sorakan-sorakan khas, seperti "dum plak ting ting jos", "hak e hak e", "asolole", atau "hok ya". Musik koplo awalnya berkembang di kawasan Banyuwangi Jawa Timur dan kemudian menyebar ke seluruh Indonesia,

Lagu dangdut lebih disukai oleh penonton yang lebih tua dan lebih tradisional, sementara lagu koplo lebih disukai oleh generasi muda yang lebih suka musik yang lebih berenergi dan memiliki tempo yang lebih cepat.
Lirik dalam lagu dangdut dan koplo cenderung memiliki tema yang sama, yaitu tentang percintaan dan kehidupan sehari-hari. Namun, lirik dalam lagu koplo biasanya lebih santai dan sederhana dibandingkan dengan lagu dangdut. Bahkan berbagai lagu yang tengah hits kemudian digubah ulang dengan lantunan ala dangdut koplo dan menjadi semakin viral. Contohnya lagu dari penyanyi Mahalini yang berjudul Sial.
Namun, perlu diingat bahwa perbedaan ini bersifat umum dan tidak mutlak. Terdapat banyak variasi dalam kedua genre musik ini dan beberapa lagu dangdut bisa saja memiliki tempo dan instrumen yang mirip dengan lagu koplo. Sekarang kita dengarkan persembahan lagu dari dangdut, koplo hanya dari radio streaming kesayangan kita semua : Radio Streaming Sehati.

Selamat menikmati.

Related Posts

Kumpul Tipis, Sahabat Sehati Sejiwa Nikmati Kebersamaan dengan Lagu dan Tawa
HIBURAN

Kumpul Tipis, Sahabat Sehati Sejiwa Nikmati Kebersamaan dengan Lagu dan Tawa

Sabtu, 30 Agustus 2025
Obrolan Beatles Sehati Ungkap Band yang Terinspirasi The Beatles, Dari Penerus Hingga Parodi
HIBURAN

Obrolan Beatles Sehati Ungkap Band yang Terinspirasi The Beatles, Dari Penerus Hingga Parodi

Selasa, 26 Agustus 2025
Lagu Kolam Susu, Inspirasi Kekayaan Alam Indonesia dari Orang Jerman
HIBURAN

Lagu Kolam Susu, Inspirasi Kekayaan Alam Indonesia dari Orang Jerman

Sabtu, 23 Agustus 2025
Eds Mosal Sejiwa Hidupkan Dangdut Mania Sehati di Radio Streaming Sehati
HIBURAN

Eds Mosal Sejiwa Hidupkan Dangdut Mania Sehati di Radio Streaming Sehati

Sabtu, 23 Agustus 2025
Komunitas MRS Gelar Nobar Tinggal Meninggal
HIBURAN

Komunitas MRS Gelar Nobar Tinggal Meninggal

Rabu, 20 Agustus 2025
Membanggakan! Azam Sejiwa Bawa Pulang 2 Trofi di Panggung HUT ke 80 Kemerdekaan RI
HIBURAN

Membanggakan! Azam Sejiwa Bawa Pulang 2 Trofi di Panggung HUT ke 80 Kemerdekaan RI

Senin, 18 Agustus 2025
  • Beranda
  • Berita
  • Selayang Pandang
  • Jadwal Special Program
  • Kerjasama dan Iklan
  • Profil Pengelola
  • Alamat Kontak
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Berita
    • Headline
    • Hiburan
    • Ragam
    • Idea
    • Olahraga
  • Selayang Pandang
  • Jadwal Special Program
  • Kerjasama dan Iklan
  • Profil Pengelola
  • Alamat Kontak

© 2024 radiosehati.com

Klik Untuk Request dan Komen

RCAST.NET